Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Teori Tingkatan dalam Pemasaran yang Cocok dengan Negara Indonesia

Konten [Tutup]

    Indonesia adalah negara agraris dimana  sebagian besar penduduknya hidup dari hasil bercocok tanam atau bertani, sehingga pertanian merupakan sektor yang memegang peranan penting dalam kesejahteraan kehidupan penduduk Indonesia.  Peranan sektor pertanian memiliki kontribusi bagi pembentukan Produk Domestik Bruto yang cukup besar.  Kontribusi sektor pertanian masih relatif lebih besar dari pada sektor-sektor lainnya. Namun pada kenyataannya, sebagian besar penduduk Indonesia yang bekerja di sektor pertanian bisa dikatakan kurang makmur. 

    Hal ini menyebabkan bidang pertanian harus dapat memacu diri untuk dapat meningkatkan produk-produk pertaniannya. Sebagai salah satu pilar ekonomi negara, sektor pertanian diharapkan dapat meningkatkan pendapatan terutama dari penduduk pedesaan yang masih di bawah garis kemiskinan.




    Dengan melihat kenyataan di atas maka teori tingkatan yang cocok dengan Negara Indonesia yaitu teori tingkatan menurut Friedrich List (1789-1846), karena pada teori ini dijelaskan fase Agriculture/Pertanian. Pada fase ini kegiatan usaha pertanian terus berkembang makin baik dan kebutuhan peralatan untuk mengelolanya makin tumbuh berkembang. Pertukangan, pandai besi dan berbagai kerajinan tangan tumbuh subur dalam upaya menunjang usaha pertanian. Kegiatan dalam bidang pertanian dan kerajinan tangan yang makin berkembang mendorong terjadinya pertukaran barang yang makin banyak menjangkau daerah yang makin luas. Secara tidak langsung Negara Indonesia telah melakukan kegiatan-kegiatan yang sama dengan teori yang dikemukakan oleh Friedrich List.

    Posting Komentar untuk "Teori Tingkatan dalam Pemasaran yang Cocok dengan Negara Indonesia"